Mandiri Edukasi, menjaring minat mahasiswa membangun bisnis startup
- Detail
- Ditulis oleh Andi
- Kategori: Berita
- Dilihat: 1737
Universitas Gadjah Mada (UGM) dan PT. Bank Mandiri bekerjasama menggelar acara "Mandiri Edukasi 2018" pada Jumat (26/10), di ruang Auditorium Pusat Pembelajaran, lantai 8 FEB UGM. Acara yang dilaksanakan setiap tahun ini, bertujuan mendukung dan meningkatkan jiwa kewirausahaan mahasiswa UGM. Acara dibuka oleh Gelar Ginanjar selaku Assistant Vice President Bank Mandiri dilanjutkan sambutan oleh Hargo Utomo, M.B.A., Ph.D selaku Direktur Pengembangan Usaha dan Inkubasi (PUI) UGM. Sebagai ucapan terima kasih, penyerahan cidera mata dilakukan kedua belah pihak, diwakili oleh Linda Permatasari selaku Area Head Bank Mandiri Yogyakarta dan Hargo Utomo, M.B.A., Ph.D ditutup dengan foto bersama dengan para peserta Mandiri Edukasi 2018.
Acara yang dikemas santai dan bertabur hadiah ini menghadirkan dua narasumber, Alwy Herfian Satriatama, CEO Majapahitech dan pemenang Wirausaha Muda Mandiri 2018 kategori Mahasiswa Bidang Usaha Teknologi Non Digital, dan Richi Aktorian, selaku Assistant Vice President CISO Office Bank Mandiri.
Alwy bercerita tentang "How to Build a Start up," mahasiswa Program Studi Elektronika dan Instrumentasi UGM ini memulai dengan presentasi berjudul "Berproses 180" yang berisi mengenai pengalaman dan kerja kerasnya untuk memulai kegiatan wirausaha miliknya. Tidak mudah dan pantang menyerah, merupakan kunci dari kesuksesannya merubah kehidupannya. Narasumber kedua, Richi Aktorian, lebih menekankan pentingnya keamanan bertransaksi digital, Richi memaparkan berbagai macam tindak kejahatan yang bisa terjadi pada pelaku transaksi digital, diantaranya pishing, vishing, smishing. Selain itu Richi membagikan tips keamanan transaksi menggunakan ATM, EDC dan Kartu Kredit untuk mencegah tindak kejahatan tersebut. Antusiasme peserta Mandiri Edukasi terus terjaga hingga akhir acara, hal ini dibuktikan dengan munculnya berbagai pertanyaan yang berkualitas.
Sumber: Andi Purnama Sari