Kolaborasi UGM-SMU XO: Millenial Talent Management
- Detail
- Ditulis oleh Cindy
- Kategori: Berita
- Dilihat: 1464
Senin (29/4) Program Akademik Jangka Pendek yang bertajuk Millenial Talent Management – in Indoensia yang dilaksanakan di Lantai 6 Gedung Pusat Pembelajaran Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM resmi dimulai. Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan Singapore Management University (SMU) yang baru dilaksanakan pertama kali pada tahun 2019 ini. Tujuan dilaksanakan short term program ini untuk menyiapkan para pemimpin muda yang siap berkontribusi di level ASEAN.
Dalam sambutannya, Wakil Dekan Bidang Aset, Keuangan, dan SDM FEB UGM, Dr. Kusdhianto Setiawan mengucapkan selamat datang kepada 40 mahasiswa yang terdiri atas 20 mahasiswa SMU dan 20 mahasiswa UGM, dimana 5 diantaranya adalah mahasiswa FEB yang telah terseleksi untuk mengikuti kegiatan tersebut. Dalam sambutannya Kusdhianto menyampaikan bahwa kegiatan ini selain memberikan manfaat lebih bagi mahasiswa, juga semakin mempererat hubungan bilateral antara SMU dan UGM, terutama dalam hal ini FEB UGM dan SMU LKCS Business School.
Dalam kegiatan ini para peserta akan memperoleh pengetahuan tentang bagaiman menjalankan bisnis di emerging market seperti di Indonesia dan bekerja dalam tim lintas budaya. Program ini telah berjalan di Singapura pada 4-24 Maret dan akan berjalan di Indonesia mulai tanggal 29 April 2019 selama dua minggu.
FEB UGM berperan aktif dalam kerjasama dengan SMU. Program ini merupakan salah satu upaya mewujudkan pemimpin berintegritas dan berwawasan untuk melayani masyarakat. FEB mengirimkan satu orang dosen yaitu Dr. Rangga Almahendra, M.M sebagai narasumber. Selain itu, FEB UGM juga mengirimkan 5 orang mahasiswa sebagai peserta.
Dalam program ini mahasiswa peserta akan berkesempatan mengunjungi PT. Pagilaran untuk mempelajari berbagai real business case dan berlatih untuk menemukan solusinya. Hal ini sejalan dengan misi FEB UGM untuk mencetak alumni yang peduli terhadap lingkungan sekitar. Dosen dan mahasiswa yang terlibat lintas fakultas di UGM dan mengikuti kedua program baik di Singapura ataupun Indonesia.
Sumber: Cindy/Humas