Universitas Gadjah Mada
Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Telah dua tahun lebih lamanya pandemi Covid-19 bergulir hingga kini masyarakat dunia perlu bersiap diri untuk memasuki babak baru, yaitu era pasca Covid. Sebagai bagian dari program musim panas virtual yang diadakan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) pada Selasa (28/06), yaitu International Week (iWeek) 2022, topik bertajuk "Small and Medium Enterprise Post Covid Resilience Strategy" menjadi bahasan dalam salah satu seri kuliahnya. Pada pelaksanaannya, seri kuliah tersebut menghadirkan seorang pembicara ahli terkait topik tersebut, yaitu Dr. Vanessa Ratten, selaku dosen pengajar dari Department of Management, La Trobe Business School pada La Trobe University, Australia.

Di awal sesinya, Vanessa membahas tentang dampak pandemi Covid-19 terhadap ekonomi global dan juga permasalahan serta peluang yang juga datang bersamaan dengan itu. Menurut Vanessa, Covid-19 meningkatkan rasa nasionalisme dan ketahanan pangan dalam suatu negara, tetapi di sisi lain mendatangkan permasalahan ketergantungan antarnegara. Selain itu, timbul juga ketergantungan pada teknologi digital untuk kebutuhan seperti bekerja dan sekolah dari rumah selama diberlakukan kebijakan social distancing. Dari keadaan pandemi tersebut juga akhirnya diberlakukan suatu keadaan yang dinamakan new normal dimana mobilitas antar negara menjadi terbatasi dan berdampak besar pada industri pariwisata, perhotelan, dan hiburan.

Selanjutnya, Vanessa menjelaskan terkait peluang-peluang bagi para wirausaha di era pasca Covid-19 ini. Menurutnya, sebuah usaha di masa seperti ini dituntut untuk menjadi tangguh dengan menginkorporasikan inovasi dalam beradaptasi pada kegiatan operasionalnya. Hal tersebut bisa dilakukan misalnya dengan secara cermat membaca peluang kebutuhan permintaan atas suatu produk (hand sanitizer, masker, dan lainnya) atau dengan beradaptasi menggunakan platform media sosial dalam menjalankan bisnis. Untuk menjadi tangguh, beberapa bisnis juga menerapkan strategi-strategi seperti manajemen risiko dan perencanaan skenario. Di akhir pembahasannya, Vanessa menyebutkan beberapa usulan terkait kewirausahaan. Untuk menciptakan suatu usaha, kita perlu memikirkan bagaimana dunia telah berubah pasca Covid-19, setelah itu kembangkanlah sebuah ide produk atau layanan baru yang dapat mengembangkan ide produk atau layanan baru yang dapat memenuhi pasar baru dan kebutuhan masyarakat. Seri kuliah tersebut diakhiri dengan sesi diskusi mengenai ide-ide yang dimiliki partisipan iWeek 2022 dan sesi tanya jawab.

Reportase: Kirana Lalita Pristy.

Simak video selengkapnya https://youtu.be/JVb4YkipnyU