Selamat jalan Dr. Soetatwo Hadiwigeno
- Detail
- Ditulis oleh Ika
- Kategori: Obituari
- Dilihat: 3936
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) kehilangan salah satu pengajar yang mumpuni di bidangnya. Beliau adalah Dr. Sutatwo Hadiwigeno, M.A, biasa dipanggil dengan sebutan akrab Pak Tatwo. Pak Tatwo meninggal pada hari Rabu, 3 April 2019 pukul 08.15 WIB di Yogyakarta pada usia 83 tahun. Beliau meninggalkan dua orang anak.
Beliau mengawali karir akademiknya di FEB UGM pada tahun 1959. Pada tahun 1962, beliau mendapatkan gelar M.A di bidang Economics dari University Colorado, Amerika. Selanjutnya, pada tahun 1974, Pak Tatwo berhasil meraih gelar Ph.D dari University of Illinois di bidang ekonomika pertanian.
Setahun setelah menyelesaikan pendidikan S3, Pak Tatwo terpilih menjadi Dekan FE UGM selama tiga periode yaitu pada tahun 1975-1977, 1977-1979, dan 1979-1981). Pengalaman manajerial Pak Tatwo terus berlanjut. Selepas menjabat Dekan, beliau diberi amanah untuk menjadi Kepala Pusat Studi Kawasan dan Pedesaan UGM selama satu tahun. Pada tahun 1983, Pak Tatwo memulai karir sebagai birokrat di Departemen Pertanian sebagai Kepala Biro Perencanaan. Lima tahun kemudian, beliau mendapatkan promosi jabatan sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pertanian. Pada tahun 1993, beliau mendapatkan amanah yang lebih tinggi untuk menjadi Sekretars Jenderal Departemen Pertanian. Selanjutnya pada tahun 1997, beliau diangkat sebagai Assistant Director General/Regional Representative FAO di Bangkok, Thailand.
Pak Tatwo pensiun sebagai pengajar FEB UGM pada tahun 2001, dan selanjutnya menjadi pengajar tidak tetap di FEB UGM untuk Prodi Sarjana, Magister Ekonomika Pembangunan, dan Magister Manajemen. Pak Tatwo merupakan sosok dosen yang penuh semangat dan selalu memberikan motivasi bagi para juniornya. Semasa sehat, selepas mengajar dan bimbingan mahasiswa, beliau selalu menyapa para juniornya dan tenaga kependidikan di FEB UGM. “Beliau merupakan sosok guru panutan, rendah hati, dan peduli terhadap karyawan FEB” kesan dari salah satu karyawan FEB UGM.
Kini Pak Tatwo telah tiada. Beliau dimakamkan pada Rabu, 3 April 2019 di makam Kota Gede, Yogyakarta. Semua jasamu akan kami kenang selalu. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran. Selamat jalan Pak Tatwo….
Sumber: Ika Krisna