Delegasi UGM Mengikuti Konferensi Simulasi Sidang PBB di Harvard University
- Detail
- Ditulis oleh Catur
- Kategori: Prestasi
- Dilihat: 1295
Delapan mahasiswa terbaik Universitas Gadjah Mada menjadi salah satu wakil Indonesia di ajang Harvard National Model United Nations (HNMUN) 2018. Kegiatan tersebut merupakan Konferensi Simulasi Sidang PBB paling bergengsi di dunia. Konferensi ini merupakan yang tertua dan terbesar di dunia serta dihadiri oleh lebih dari 3.000 delegasi berbagai negara di dunia. HNMUN diselenggarakan oleh Harvard University pada 15-18 Februari 2018 di Boston, Massachusetts, Amerika Serikat.
Delegasi UGM tersebar di lima council. Pada Council Legal Committee diwakili oleh Mhd. Ikram Alfansa (Ilmu Hukum 2017) dan M. Raffy Sonata (Ilmu Ekonomi 2016). Sementara pada Council World Health Organization diwakili oleh Felicia Joanna Siahaan (Ilmu Ekonomi 2015) dan Hanin Fairuz (Kedokteran Gigi 2016). Selanjutnya pada Council Social, Humanitarian, and Cultural Affairs Committee diwakili oleh Jesita Anjani (Ilmu Ekonomi 2016) dan Ariel River of Joy (Hubungan Internasional 2017). Kemudian pada Council Disarmament and International Security diwakili oleh Abyan Irsyad (Manajemen 2017). Terakhir pada Council Walt Disney Management diwakili Sheila Alifia Wahyuni (Hubungan Internasional 2014).
Ketua Delegasi UGM, Felicia Joanna, menjelaskan bahwa delegasi Universitas Gadjah Mada untuk (HNMUN) 2018 melalui seleksi panjang. Para calon delegasi diseleksi dan dipilih oleh UGM MUN Community. Pendaftaran delegasi dibuka bebas untuk semua mahasiswa UGM, tidak terbatas hanya anggota UGM MUN Community. Selanjutnya, delegasi yang terpilih mulai latihan setiap minggu, dan dilanjutkan dengan latihan setiap hari selama liburan.
“Karena delegasi kami berasal dari fakultas yang berbeda-beda, terdapat kesulitan untuk mengatur jadwal latihan agar semua dapat menghadirinya,” ujar Felicia, Kamis (1/3).
Lebih lanjut Felicia menceritakan bahwa pada akhirnya, semua delegasi terpilih dapat berkumpul di Yogjakarta saat libur dan berlatih setiap hari sampai sehari sebelum keberangkatan ke Boston, Amerika Serikat. Felicia mengungkapkan bahwa dapat menghadiri lomba ini merupakan sebuah kehormatan tersendiri bagi para delegasi UGM.
“Kami berharap dapat terus membanggakan tanah air melalui kompetisi di kancah internasional lainnya,” tutur Felicia.
Sumber: Catur/UGM