Mahasiwa UGM Raih Juara 2 dan Best Speakers pada Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia 2018 di Universitas Negeri Malang
- Detail
- Ditulis oleh Sisilia
- Kategori: Prestasi
- Dilihat: 3759
Lomba Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) adalah kompetisi yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Ditjen Belmawa) Republik Indonesia. Kompetisi ini menggunakan sistem Asian Parliamentary System. Sistem Asian Parliamentary System (APS) merupakan sistem yang diadopsi dari sistem lomba debat antar perguruan tinggi tingkat Asia Pasifik.
KDMI tahun 2018 diselenggarakan di Universitas Negeri Malang. Acara ini diadakan pada 17-20 Agustus 2018 dan diikuti oleh 14 tim terbaik perwakilan dari universitas seluruh Indonesia, seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Mulawarman, Universitas Tadulako, dan masih banyak lagi. KDMI 2018 terdiri dari tiga tahap babak penyisihan (14 tim), perempat final (8 tim), semifinal (4 tim), dan babak final (2 tim).
Tim Universitas Gadjah Mada terdiri dari Sisilia Juliana Hanamaria (Ilmu Ekonomi 2016), Roiyan Ali Kurniawan (Sekolah Vokasi 2016) dan Varrel Vendira (Perencanaan Wilayah dan Kota 2016) berhasil mencapai babak final bersama tim dari Universitas Indonesia. Dengan mosi "Dewan ini percaya bahwa pemerintah harus mengatur pilihan jurusan calon mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri" dan UGM sebagai tim proposisi. Persiapan yang dilakukan oleh tim debat UGM bisa dibilang cukup panjang. Melalui seleksi tingkat universitas yang kemudian berlanjut ke tingkat kopertis dan tingkat nasional mewakili UGM. Pada akhirnya, tim UGM berhasil menjadi juara 2 dalam kompetisi ini dan Sisilia Juliana Hanamaria memperoleh Pembicara Terbaik Ketiga (3rd Best Speaker Award) di KDMI 2018.
Sumber : Sisilia Juliana Hanamaria