Berkaca dari Platform TipTip, Kembangkan Peluang Bisnis Digital di Masa Depan
- Detail
- Ditulis oleh Adella
- Kategori: Berita
- Dilihat: 2973
Jumat (15/09), Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) bersama TipTip, menggelar Talk Show dengan topik "Trend Business Digital". Kegiatan ini selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (Decent Work and Economic Growth). Acara ini diselenggarakan di Auditorium Pertamina Tower lantai 6 FEB UGM. Dalam kesempatan ini, narasumber yang hadir adalah Nuruddin Al Fithroh, Chief Sales Officer Tip Tip, yang membahas perihal peluang bisnis digital di masa depan. Beliau membuka presentasi dengan memberikan perkenalan profil perusahaan TipTip.
TipTip merupakan platform yang menghubungkan ekosistem kreator dan komunitas untuk engage dan memonetisasi melalui berbagai kanal. Aplikasi ini hadir untuk membantu kreator dan komunitas yang sedang berkembang untuk menghasilkan pemasukan dari peluang yang ada. Terdapat empat aktivitas yang ditawarkan oleh TipTip, yakni Kreator dan Komunitas, Promoter, Brand, dan Supporter. Melalui menu Kreator dan Komunitas, TipTip membantu kreator untuk memulai monetisasi serta mengatur membership dan audiens. Melalui Promoter, TipTip membantu dalam penjualan & mendapatkan komisi serta memantau performa penjualan & menarik dari hasil pendapatan. Melalui Brand, TipTip mengupayakan pemasukan tambahan untuk kreator dan komunitas serta exposure untuk brand. Sementara itu, melalui Supporter, TipTip membantu dalam pembelian konten dan subscribe ke kreator favorit serta berinteraksi langsung dengan kreator melalui event atau sesi live.
Terdapat tiga hal yang menjadi perbedaan utama sekaligus keunikan TipTip. Pertama, platform ini memberi solusi bagi kreator baru dan komunitas untuk melakukan monetisasi melalui berbagai kanal. TipTip juga mendukung engagement antara komunitas dan keanggotaan serta mengupayakan pendapatan rutin melalui langganan berbayar. Kedua, TipTip meningkatkan pendapatan kreator baru dan komunitas melalui jaringan promotor. Hal ini dilakukan dengan membuka peluang monetisasi bagi para kreator, sekalipun yang belum memiliki banyak pengikut (follower). TipTip juga mengupayakan peningkatan jumlah pembeli melalui promotor dan acara-acara komunitas. Ketiga, TipTip menjaga hubungan yang lebih erat dengan anggota komunitas melalui berbagai acara. Untuk mengimplementasikan hal tersebut, TipTip membangun komunitas-komunitas mikro di Indonesia serta mengadakan pertemuan hybrid (daring dan luring) untuk engagement dengan penggemar.
Selanjutnya, Nuruddin menjelaskan perihal transformasi digital PT XL Axiata. Pada 2022, XL berhasil menambah jumlah pelanggan sebanyak 2,3 juta dari tahun sebelumnya sehingga total pelanggan pada 2022 tercatat sebanyak 57,2 juta. Beberapa faktor turut melatarbelakangi kesuksesan ini, antara lain pengembangan produk dan layanan digital, peningkatan kapabilitas digital karyawan, serta ekspansi jaringan. Di tahun 2022, pendapatan XL tercatat sebesar Rp57,3 triliun. Angka ini meningkat sebesar 10,2% dari tahun sebelumnya. Adanya peningkatan ini disebabkan oleh pertumbuhan pendapatan dari layanan data dan layanan digital. Nuruddin juga menjelaskan tentang berbagai peluang bisnis digital yang bisa dikembangkan, seperti content creation, e-commerce, digital marketing, gaming, programming, blogging, social media, search engine optimization (SEO), translating language, dan dropshipping.
Reportase: Adella Wahyu Pradita